Rokok
SEJARAH ROKOK
Manusia di bumi yang merokok untuk pertama kalinya adalah suku bangsa Indian, di Amerika, disini rokok hanya diperlukan untuk keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh. Pada abad 16, Ketika bangsa Eropa menemukan benua Amerika, sebagian dari para penjelajah Eropa itu ikut mencoba-coba menghisap rokok dan kemudian membawa tembakau itu ke Eropa. Kemudian kebiasaan merokok mulai muncul di kalangan bangsawan – bangsawan Eropa. Tapi berbeda dengan bangsa Indian yang merokok hanya untuk keperluan ritual, di Eropa orang merokok hanya untuk kesenangan semata-mata. Abad 17 para pedagang Spanyol masuk ke Turki dan pada saat itu kebiasaan merokok mulai masuk ke negara-negara Islam.
Pandangan Dokter Untuk Rokok
Rokok adalah benda beracun yang memberi efek santai dan memberikan sugesti agar merasa lebih jantan “wowww”. Di balik kegunaan atau manfaat rokok yang secuil itu terkandung bahaya yang sangat besar bagi orang yang merokok maupun orang di sekitar perokok yang bukan perokok. “kaciannn”
APA SIH YANG ADA DI DALAM ASAP ROKOK ?
Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia.
Ada 200 kandungan asap rokok yang beracun
Dalam asap rokok tedapat 43 jenis kandungan racun yang menyebabkan kanker bagi tubuh.
Ada beberapa zat yang sangat berbahaya dalam kandungan rokok yaitu tar, nikotin, karbon monoksida, dsb.
Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara
50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan.
Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara.
Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.
WOW.... masih yakinkah anda dengan apa yang anda isap seiap saat....
Dari keterangan di atas bisa kita jabarkan kalau rokok adalah salah satu barang di dunia yang merugikan, baik untuk sang penikmat rokok itu sendri dan orang – orang di sektitar mereka. Di masyarakat rokok khsus nya untuk wilayah indonesia penikmat rokok sekarang bukan saja diminati orang dewasa , bahkan anak SD (sekolah dasar) saja sudah banyak yang mulai mencicipi batang – batang tembakau yang sudah diracik itu,kalau terus terus begini citra anak indonesia di mata dunia akan jelek, dah kesehatan mereka akan di pertanyakan di masa mendatang, pemerintahpun mulai mengambil jalan untuk membuat peringatan di baik bungkus rokok tersebut tapi apadaya peringatan itu, di pandang sebelah mata oleh sang penikmat rokok.
Tapi jika seandainya pemerintah melarang pengedaran rokok di indonesia bisa dibayangkan beberapa banyak orang yang nanti nya akan menggangur.
Jadi apakah yang harus dilakukan oleh pemerintah?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment